Gemarberita.com – Sergio Ramos yang menyumbang satu gol pada laga 16 besar Copa del Rey mendapat sasaran cemoohan para suporter Sevilla. Sang pelatih Zinedine Zidane pun menyatakan tidak senang dengan perlakuan pendukung Sevilla itu.
Real Madird yang bertandang ke kandang Sevilla di Estadio Ramos Sanchez Pizjuan, membawa pulang hasil imbang 3-3. Namun hasil tersebut tetap membuat Madrid lolos ke babak 16 besar dengan agregat 6-3.
Ramos sendiri mencetak satu gol pada pertandingan tersebut. Melalui eksekusi penalti pada menit ke 83 yang berhasil dilancarkan sang kapten, membawa timnya menipiskan skor menjadi 2-3.
Namun usai mencetak gol, Ramos merayakan kemenangannya dengan meletakkan kedua tangannya di telinganya. Sontak Ramos langsung memberikan isyarat meminta maaf. Mengingat dimana pemain asal Spanyol tersebut pernah membela Sevilla sebelum pindah ke Madrid.
Akan tetapi setelah gol tersebut, Ramos akhirnya menjadi sasaran kemarahan para suporter tuan rumah. Dimana teriakan chant yang tidak pantas dilontarkan kepada bek Madrid tersebut. Insiden ini membuat Zidane geram, ia juga mengatakan jika Ramos terluka dengan perlakuan suporter mantan klub nya.
“Saya tidak senang dengan itu dan begitu juga dia. Tidak nenyenangkan ketika mereka menghina anda. Bagaimana pun kita tidak bisa menghindarinya.” ucap Zidane.
“Dia bermain disini untuk waktu yang lama. Dia dari sini dan saya yakin dia akan terluka dengan hal itu. Hal-hal seperti ini bisa terjadi dari waktu ke waktu dan baik dia maupun keluarganya tidak akan senang dengan hinaan ini.” tegasnya.